12 Februari 2008

Keterlibatan Tim PSE / Karina Keuskupan Surabaya Di Situbondo



A. Situasi
Sabtu, 9 Februari 2008
Rm. Fadjar Tedjo Soekarno, Pr mengabarkan, pukul 05.00 WIB hujan rintik-rintik turun di seluruh wilayah, Situbondo. Hujang menyebabkan sungai Sampeyan Baru meluap ke bibir sungai. Pukul 19.30 WIB alarm bendungan Sungai Sampeyan Baru berbunyi tanda debit sungai melebihi batas maksimum. Warga pinggiran sungai mulai menyelamatkan barang-barang. Radio RKPD Situbondo menyerukan evakuasi daerah Jl. Merak dan sepanjang bantaran sungai. Air mulai masuk dalam kota dengan ketinggian 25 – 50 cm. Jalur ke arah Panarukan terputus, sampai saat info ini dilaporkan, pukul 3.17 WIB. Jalur pantura Situbondo-Surabaya putus total di Panarukan, perjalanan dialihkan melewati Jember.
Pukul 20.00 WIB terjadi pemadaman listrik di kawasan bantaran sungai, meskipun telepon masih aktif dan air PAM masih mengalir. Pukul 21.30 WIB, pemadaman listrik dan telepon di wilayah kota. Saat itu , ketinggian air mencapai 1 – 1,5 m, menggenangi kawasan Merak, Jl. WR Supratman, Sumber Kolak dan Wringin Anom.

Minggu, 10 Februari 2008
Rm. Agus Purwanto melaporkan, Banjir merusakkan banyak rumah warga, jembatan dan membuat jalan terhalang batu. Jalan menuju Situbondo terganggu, karena batu-batu memenuhi jalan di sekitar Besuki. Situasi pagi ini, warga membersihkan rumah dari sampah dan lumpur yang berantakan. Paroki St. Maria Bintang Sumudera, Situbondo membuka posko dan dapur umum
untuk warga korban banjir.

Senin, 11 Februari 2008
Informasi sementara korban tewas 15 orang, mereka berasal dari kecamatan Mlandingan 6 orang, Panarukan 5 orang, Situbondo 3 orang, Panji 1 orang. Jumlah korban meninggal kemungkinan besar akan terus meningkat karena beberapa pasien dan petugas jaga di RS Elizabeth dilaporkan hilang dan belum diketemukan. Managemen RS. Elizabet sedang mendata jumlah pasien dan petugas jaga yang bertugas pada saat banjir bandang datang. Jumlah pengungsi diperkirakan mencapai 10.000 jiwa yang terdiri dari 7 kecamatan Mlandingan, Situbondo, Panarukan, Panji, Pauwon, Wringinanom dan Sumberkolak. Jumlah rumah rusak berat 500 unit, ratusan rumah terendam, 32 rumah hanyut, 8 jembatan terputus diterjang banjir. Pengungsi bertempat di pendopo kabupaten dan gedung DPRD Situbondo.
Kontak person di Situbondo, Marietan yang rumahnya terkena banjir, tanggal 11 Februari 2008 mengabarkan sejak Jumat hingga Senin, bantuan yang masuk di Posko Paroki St. Maria Bintang Samudera, Situbondo masih sedikit. Mudika dan ibu-ibu telah siap untuk bekerja membantu mengelola posko. Tempat yang bisa digunakan sebagai lokasi posko adalah SDK di depan Gereja.

Selasa, 12 Februari 2008
Indro melalui jaringan relawan melaporkan situasi Situbondo, jumlah rumah yang hanyut / roboh 639 unit, rusak berat 2.098 unit, rusak sedang 2.583 unit dan yang rusak ringan 5.046 unit.

B. Kontak
Posko Paroki St. Maria Bintang Samudera 033-8677460